Mengenal Agustinus Adisutjipto, Bapak Penerbangan Republik Indonesia
Sabtu 11 September 2021 12:40 WIB
Agustinus Adisutjipto adalah seorang pahlawan nasional Indonesia yang memiliki julukan “Bapak Penerbang Republik Indonesia”. Banyak jasa yang beliau sumbangkan terhadap kemajuan dunia Angkatan Udara Indonesia.
Baca Juga:
--------------------------------
Mengenal Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat, Pengibar Sang Saka Merah Putih
--------------------------------
Mengenal Kapten Tubagus Muslihat, Pahlawan Muda dari Bogor
--------------------------------
Mengutip dari situs TNI AU (tni-au.mi.id), mengisahkan tentang cerita Adisutjipto muda mempelopori pembangunan sekolah penerbangan Indonesia sebagai bekal TNI AU ke depannya. Saat itu, Adisutjipto bersama rekannya Sukarnen Matodisumo merupakan ajudan dari S. Sudayarma sebagai Kepala Bagian Penerbangan TNI AU.
Awal Mula Pendirian Sekolah Penerbangan
Mereka sedang dihadapkan dengan situasi pelik, yaitu pemanfaatan sumber daya yang mereka punya. Di tengah mempertahankan kedaulatan negara, Adisutjipto mengusulkan untuk mendirikan sekolah penerbangan di Maguwo, Yogyakarta pada 15 November 1945. Sekolah penerbangan ini merupakan cikal bakal Lembaga Pendidikan Angkatan Udara.
Sejatinya, sekolah penerbangan ini merupakan yang kedua di Indonesia. Yang pertama adalah Pangkalan Udara Bugis di Malang. Tetapi, Pangkalan Udara Bugis hanya untuk menyebarkan informasi terkait penerbangan semata, berbeda dengan sekolah penerbangan di Maguwo yang didedikasikan untuk memproduksi pilot-pilot asli Indonesia.
Bantuan Imam Soepono
Untuk mendukung pembangunan sekolah itu, pimpinan Pangkalan Udara Bugis di Malang, yaitu Imam Soepono, telah memberikan bantuan pesawat udara kepada Sekolah Penerbangan di Yogyakarta, sejumlah 37 unit.
Dalam sekolah penerbangan itu, Adisutjipto menangani tugas pendidikan dan latihan, sementara Suryadarma mengurus bidang administrasi dan operasi. Karena itulah, Adisutjipto dijuluki sebagai Bapak Penerbang Indonesia.
Selengkapnya simak dalam infografis okezone mengenal Agustius Adisutjipto di atas ya!
Lihat Juga:
8 Tokoh Muhammadiyah Berjasa Bagi Indonesia
#Infografis Okezone
#Agustinus Adisutjipto
Baca Juga:
--------------------------------
Mengenal Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat, Pengibar Sang Saka Merah Putih
--------------------------------
Mengenal Kapten Tubagus Muslihat, Pahlawan Muda dari Bogor
--------------------------------
Mengutip dari situs TNI AU (tni-au.mi.id), mengisahkan tentang cerita Adisutjipto muda mempelopori pembangunan sekolah penerbangan Indonesia sebagai bekal TNI AU ke depannya. Saat itu, Adisutjipto bersama rekannya Sukarnen Matodisumo merupakan ajudan dari S. Sudayarma sebagai Kepala Bagian Penerbangan TNI AU.
Awal Mula Pendirian Sekolah Penerbangan
Mereka sedang dihadapkan dengan situasi pelik, yaitu pemanfaatan sumber daya yang mereka punya. Di tengah mempertahankan kedaulatan negara, Adisutjipto mengusulkan untuk mendirikan sekolah penerbangan di Maguwo, Yogyakarta pada 15 November 1945. Sekolah penerbangan ini merupakan cikal bakal Lembaga Pendidikan Angkatan Udara.
Sejatinya, sekolah penerbangan ini merupakan yang kedua di Indonesia. Yang pertama adalah Pangkalan Udara Bugis di Malang. Tetapi, Pangkalan Udara Bugis hanya untuk menyebarkan informasi terkait penerbangan semata, berbeda dengan sekolah penerbangan di Maguwo yang didedikasikan untuk memproduksi pilot-pilot asli Indonesia.
Bantuan Imam Soepono
Untuk mendukung pembangunan sekolah itu, pimpinan Pangkalan Udara Bugis di Malang, yaitu Imam Soepono, telah memberikan bantuan pesawat udara kepada Sekolah Penerbangan di Yogyakarta, sejumlah 37 unit.
Dalam sekolah penerbangan itu, Adisutjipto menangani tugas pendidikan dan latihan, sementara Suryadarma mengurus bidang administrasi dan operasi. Karena itulah, Adisutjipto dijuluki sebagai Bapak Penerbang Indonesia.
Selengkapnya simak dalam infografis okezone mengenal Agustius Adisutjipto di atas ya!
Lihat Juga:
8 Tokoh Muhammadiyah Berjasa Bagi Indonesia
#Infografis Okezone
#Agustinus Adisutjipto
