Markus Horison Dihujat Gara-Gara Sebut Local Pride
Minggu 14 Agustus 2022 06:43 WIB
PROFIL Markus Horison, akan dibahas Okezone. Sebagaimana diketahui, nama Markus viral di media sosial usai Timnas Indonesia U-16 menjuarai Piala AFF U-16 2022.
Baca Juga: 5 Kunci Sukses Timnas Indonesia U-16 Juara Piala AFF U-16 2022
Nah, tahukah Anda, bahwa Markus adalah legenda sepak bola Tanah Air juga? Sewaktu aktif bermain, dia dikenal sebagai kiper yang amat tangguh. Markus juga bermain untuk klub-klub besar Indonesia sebelum pensiun.
Pemain kelahiran Pangkalan Brandan 14 Maret 1981 ini memuali karier sepakbolanya di klub amatir, PSL Langkat. Dia pun pernah bermain untuk PS Batam dan PSKB Binjai.
Baca Juga: Sejarah dan Daftar Juara Piala AFF U-16
Markus memulai karier profesionalnya dengan membela PSMS Medan pada 2003. Meski begitu, dia baru menjadi kiper utama PSMS pada 2006.
Pada 2007, Markus pun dipanggil untuk membela Timnas Indonesia. Saat itu, Timnas Indonesia diasuh oleh juru taktik asal Bulgaria, Ivan Kolev.
Sejak itu, Markus kerap menjadi andalan di bawah mistar gawang Timnas Indonesia. Dia pun menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia yang menjadi runner-up Piala AFF 2010.
Baca Juga: 5 Kunci Sukses Timnas Indonesia U-16 Kalahkan Vietnam di Piala AFF U-16 2022
Markus tercatat terakhir kali membela Timnas Indonesia saat bentrok dengan Bahrain pada 6 September 2011. Saat itu, Skuad Garuda kalah 0-2 dari Bahrain.
Sementara itu, di level klub, selain main untuk PSMS, Markus pun pernah berseragam Persik Kediri, Arema Indonesia, Persib Bandung, Persidafon Dafonsoro, dan PSM Makassar. Markus pun pensiun sebagai pemain pada 2018. Dia terakhir kali bermain untuk klub liga teratas Timor Leste, Assalam FC.
Pemain kelahiran Pangkalan Brandan 14 Maret 1981 ini memuali karier sepakbolanya di klub amatir, PSL Langkat. Dia pun pernah bermain untuk PS Batam dan PSKB Binjai.
Markus memulai karier profesionalnya dengan membela PSMS Medan pada 2003. Meski begitu, dia baru menjadi kiper utama PSMS pada 2006.
Pada 2007, Markus pun dipanggil untuk membela Timnas Indonesia. Saat itu, Timnas Indonesia diasuh oleh juru taktik asal Bulgaria, Ivan Kolev.
Sejak itu, Markus kerap menjadi andalan di bawah mistar gawang Timnas Indonesia. Dia pun menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia yang menjadi runner-up Piala AFF 2010.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Bima Sakti Pelatih Timnas Indonesia U-16
Markus tercatat terakhir kali membela Timnas Indonesia saat bentrok dengan Bahrain pada 6 September 2011. Saat itu, Skuad Garuda kalah 0-2 dari Bahrain.
Sementara itu, di level klub, selain main untuk PSMS, Markus pun pernah berseragam Persik Kediri, Arema Indonesia, Persib Bandung, Persidafon Dafonsoro, dan PSM Makassar. Markus pun pensiun sebagai pemain pada 2018. Dia terakhir kali bermain untuk klub liga teratas Timor Leste, Assalam FC.
Selengkapnya simak infografis okezone ya!
Lihat Juga: Mengenal Muhammad Iqbal Gwijangge, Kapten Timnas Indonesia U-16
Baca Juga: 5 Kunci Sukses Timnas Indonesia U-16 Juara Piala AFF U-16 2022
Nah, tahukah Anda, bahwa Markus adalah legenda sepak bola Tanah Air juga? Sewaktu aktif bermain, dia dikenal sebagai kiper yang amat tangguh. Markus juga bermain untuk klub-klub besar Indonesia sebelum pensiun.
Pemain kelahiran Pangkalan Brandan 14 Maret 1981 ini memuali karier sepakbolanya di klub amatir, PSL Langkat. Dia pun pernah bermain untuk PS Batam dan PSKB Binjai.
Baca Juga: Sejarah dan Daftar Juara Piala AFF U-16
Markus memulai karier profesionalnya dengan membela PSMS Medan pada 2003. Meski begitu, dia baru menjadi kiper utama PSMS pada 2006.
Pada 2007, Markus pun dipanggil untuk membela Timnas Indonesia. Saat itu, Timnas Indonesia diasuh oleh juru taktik asal Bulgaria, Ivan Kolev.
Sejak itu, Markus kerap menjadi andalan di bawah mistar gawang Timnas Indonesia. Dia pun menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia yang menjadi runner-up Piala AFF 2010.
Baca Juga: 5 Kunci Sukses Timnas Indonesia U-16 Kalahkan Vietnam di Piala AFF U-16 2022
Markus tercatat terakhir kali membela Timnas Indonesia saat bentrok dengan Bahrain pada 6 September 2011. Saat itu, Skuad Garuda kalah 0-2 dari Bahrain.
Sementara itu, di level klub, selain main untuk PSMS, Markus pun pernah berseragam Persik Kediri, Arema Indonesia, Persib Bandung, Persidafon Dafonsoro, dan PSM Makassar. Markus pun pensiun sebagai pemain pada 2018. Dia terakhir kali bermain untuk klub liga teratas Timor Leste, Assalam FC.
Pemain kelahiran Pangkalan Brandan 14 Maret 1981 ini memuali karier sepakbolanya di klub amatir, PSL Langkat. Dia pun pernah bermain untuk PS Batam dan PSKB Binjai.
Markus memulai karier profesionalnya dengan membela PSMS Medan pada 2003. Meski begitu, dia baru menjadi kiper utama PSMS pada 2006.
Pada 2007, Markus pun dipanggil untuk membela Timnas Indonesia. Saat itu, Timnas Indonesia diasuh oleh juru taktik asal Bulgaria, Ivan Kolev.
Sejak itu, Markus kerap menjadi andalan di bawah mistar gawang Timnas Indonesia. Dia pun menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia yang menjadi runner-up Piala AFF 2010.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Bima Sakti Pelatih Timnas Indonesia U-16
Markus tercatat terakhir kali membela Timnas Indonesia saat bentrok dengan Bahrain pada 6 September 2011. Saat itu, Skuad Garuda kalah 0-2 dari Bahrain.
Sementara itu, di level klub, selain main untuk PSMS, Markus pun pernah berseragam Persik Kediri, Arema Indonesia, Persib Bandung, Persidafon Dafonsoro, dan PSM Makassar. Markus pun pensiun sebagai pemain pada 2018. Dia terakhir kali bermain untuk klub liga teratas Timor Leste, Assalam FC.
Selengkapnya simak infografis okezone ya!
Lihat Juga: Mengenal Muhammad Iqbal Gwijangge, Kapten Timnas Indonesia U-16