Pernyataan Lengkap Presiden Jokowi Terkait Tragedi Kanjuruhan
Minggu 02 Oktober 2022 19:46 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan pernyataan terkait tragedi sepak bola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur yang menyebabkan 129 orang meninggal dunia. Berikut pernyataan lengkap Presiden.
Baca Juga: 5 Kerusuhan Paling Tragis dalam Sejarah Sepakbola, Indonesia Terbesar Kedua
“Saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan Malang Jawa Timur,” kata Jokowi secara virtual lewat Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (2/10/2022).
Jokowi juga telah meminta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk memonitor khusus layanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Indonesia Terancam Sanksi FIFA
“Saya telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus layanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik,” ujar Kepala Negara.
Selain itu, Jokowi memerintahkan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, juga Ketua Umum (Ketum) Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pertandingan yang menyebabkan korban jiwa.
“Saya juga telah perintahkan kepada Menpora, Kapolri dan Ketua umum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepakbola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya,” katanya.
“Khusus kepada Kapolri, Saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini. Untuk itu saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan,” papar Jokowi.
Selengkapnya simak infografis okezone ya!
Lihat Juga: 5 Perempuan Supercantik Jadi Pasangan Pemain Timnas Indonesia
Baca Juga: 5 Kerusuhan Paling Tragis dalam Sejarah Sepakbola, Indonesia Terbesar Kedua
“Saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepak bola di Kanjuruhan Malang Jawa Timur,” kata Jokowi secara virtual lewat Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (2/10/2022).
Jokowi juga telah meminta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa untuk memonitor khusus layanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Indonesia Terancam Sanksi FIFA
“Saya telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus layanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik,” ujar Kepala Negara.
Selain itu, Jokowi memerintahkan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, juga Ketua Umum (Ketum) Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI), Mochamad Iriawan untuk melakukan evaluasi pelaksanaan pertandingan yang menyebabkan korban jiwa.
“Saya juga telah perintahkan kepada Menpora, Kapolri dan Ketua umum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepakbola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya,” katanya.
“Khusus kepada Kapolri, Saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini. Untuk itu saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan,” papar Jokowi.
Selengkapnya simak infografis okezone ya!
Lihat Juga: 5 Perempuan Supercantik Jadi Pasangan Pemain Timnas Indonesia
