Angka Golput di Pilkada Jakarta Tinggi, Partisipasi Hanya 60%
Kamis 28 November 2024 17:20 WIB
Pilkada Jakarta 2024 diwarnai dengan kabar tingginya angka golput. Adanya fenomena tersebut, Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata mengaku sempat memonitoring partisipan pemilih dalam menggunakan hak suaranya di Pilkada Jakarta 2024.
Baca juga: Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024
Namun Wahyu mengaku belum sepenuhnya menerima data secara keseluruhan partispasi pemilih di Jakarta. Sepengetahuannya jumlah partisipasi pemilih di pilkada Jakarta hanya diangka 50% hingga 60%.
Baca juga: Segini Besaran Gaji Gubernur Jakarta, Kursi yang Diperebutkan Pramono Anung vs Ridwan Kamil
"Kami evaluasi, kami cari datanya dulu karena kami belum pegang datanya ya. Kalau memang sekilas kami monitoring kemarin memang tingkat partisipasi di angka 50-60 persennya. Mudah-mudahan tidak terlalu jauh dari yang kami dapatkan datanya," kata Wahyu di kantor KPUD Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Selengkapnya simak dalam Infografis.
Baca juga: Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024
Namun Wahyu mengaku belum sepenuhnya menerima data secara keseluruhan partispasi pemilih di Jakarta. Sepengetahuannya jumlah partisipasi pemilih di pilkada Jakarta hanya diangka 50% hingga 60%.
Baca juga: Segini Besaran Gaji Gubernur Jakarta, Kursi yang Diperebutkan Pramono Anung vs Ridwan Kamil
"Kami evaluasi, kami cari datanya dulu karena kami belum pegang datanya ya. Kalau memang sekilas kami monitoring kemarin memang tingkat partisipasi di angka 50-60 persennya. Mudah-mudahan tidak terlalu jauh dari yang kami dapatkan datanya," kata Wahyu di kantor KPUD Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Selengkapnya simak dalam Infografis.
